SAVANA DANDAUN, "AFRIKA" DI LERENG GUNUNG RINJANI

Sembalun, selalu menjadi tempat yang begitu istimewa. Selalu saja ada sebuah kejutan yang dihadirkan oleh alam dari wilayah tertinggi di pulau Lombok ini. Salah satunya yang berhasil menantang untuk kami kunjungi adalah Savana Dan-Daun.
Savana Dan-Daun

Tempat ini, tidak sementereng, atau seterkenal Bukit Pergasingan atau Nanggi. Tidak banyak orang yang tahu, kecuali penduduk asli dari Sembalun. Untuk itu, kamipun tertarik untuk mengunjungi Savana Dan-Daun, yang terletak tepat di lereng Bukit Lincak dan Bukit Dan-Daun.

Untuk menuju ke Dan-Daun, terlebih dahulu kita melewati wilayah perkebunan holtikultura desa Sembalun Lawang. Tepat di bawah Bukit Telaga, bukit yang berada di sebelah barat persawahan Sembalun Lawang, terdapat punggungan bukit setinggi 50 meter. Mulai dari sanalah, perjalanan kalian dimulai. Jika baru pertama ke Sembalun tentusaja kalian bisa bertanya langsung di masyarakat Sembalun Lawang.

Jalan menuju Savna Dan-Daun
Dibutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk menyelusuri punggungan bukit tersebut, hingga mencapai puncak tertinggi bukit ini. Setelah itu kalian bisa menyelusuri bukit ke arah selatan, untuk menemukan Savana Dan Daun, tepat dibawah Lincak dan Bukit Dan Daun.

Namun, karena pertama kali menuju ke lokai wisata misterius ini, saya yang berangkat bersama seorang teman, sempat tersesat, kedalam lebatnya hutan TNGR. Sungguh sebuah perjalanan yang sangat menegangkan bagi saya, karena untuk pertama kali muter-muter didalam hutan. Bahkan, kami pun harus menunduk di bawah tumbuhan peredu, yang hidup memenuhi hutan ini. Yang membuat kami tersesat adalah begitu banyaknya jalan setapak di wilayah tersebut. Tentu ini akan membingungkan kami. Maklum baru pertama kali ke Savana Dan-Daun. Kami hanya berbekal pengetahuan, hasil bertanya di salah seorang sahabat di desa Sembalun Lawang.
Tersesat

Namun. setelah muter-muter nyari jalan keluar, kami pun menemukan jalan menuju Savana Dan-Daun. Pemandangan yang disajikan di jalan keluar ini begitu memukau. View Pergasingan dari kejauhan, serta pemadangan luarbiasa Lombok bagian utara, sedikit tidak menghipnotis kami.
Setelah tersesat, nemun yang indah-indah, cekrek

Perjalanan menuju Savana pun kami lanjutkan. Tidak jauh, hanya sekitar 10 menit, kamipun tiba. 

Melihat pemandangan savana yang begitu luas, dengan background bukit Lincak, dan Dan-Daun, membuat savana ini terlihat eksotis. Sayangnya Rinjani tertutu awan, dan tidak banyak ternak yang kami temukan, lantaran saat ini adalah puncak kemarau. Dikatakan jika pada normalnya, ribuan sapi bisa memenuhi tempat ini.

Melihat savana Dan-Daun, terbersit di kepala saya adalah, "saya seperti berada di negara lain" atau lebih tepatnya, dibelahan bumi lain. Ya  "Afrika". Suasana yang disajikan layaknya saya sedang menyaksikan acara National Geografic Afrika. Savana, yang berada diantara perbukitan dan hutan, begitu epic. Serasa berada di Tanzania, dengan Rinjani yang berdiri kokoh, layaknya Gunung Kilimanjaro. Sangat menenangkan.
Perjalanan Menuju Savan DanDaun

Tidak ada pengembala  kami temukan, kecuali sejumlah anak-anak yang sedang mengisi liburan dengan mencari paku. 

Sungguh sebuah pengalaman yang sangat luar biasa, bisa menemukan pemadangan berkelas, dan berkesan di lokasi wisata misterius, layaknya Benua Afrika. Hanya di Savana Dan-Daun, surga tersembunyi di lereng gunung Rinjani.

Pohon "Gak" Jomblo saya namakan

Wuhooooo

Para Pencari Paku

Rinjani dibalik Kanji

Comments

  1. Pohon aja gak jomblo, kalah brarti kakak ini 😂

    ReplyDelete
    Replies
    1. sayangnya syarat gak jomblo itu butuh modal, gak ada modal ya gak usah dipaksakan

      Delete
    2. kalau iri sama pohon, mending jadi pohon saja.

      Delete
  2. Hihi...pohon ajah gak jomblo. Indah banget yaa Kuasa Allah. Subhanallah

    ReplyDelete
  3. Savana dandaun sama savana propok beda ga kak?

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

INDAHNYA PANORAMA RINJANI DARI PUNCAK SANGKAREANG TETEBATU

USAI BENCANA, LAHIR PESONA: BENDUNGAN RANTE MAS, SEMBALUN

5 TEMPAT TERBAIK UNTUK MELIHAT MATAHARI TERBIT DAN TERBENAM DI PULAU LOMBOK